Juru Parkir, Aplikasi Bayar Parkir "Online" Meluncur
- 08 December 2017
- Umum
Jakarta, KompasOtomotif - Sebuah aplikasi yang diberi nama " Juru Parkir" diperkenalkan di Jakarta, Selasa (5/12/2017). Sesuai namanya,Juru parkir adalah aplikasi khusus untuk membayar parkir dengan cara non tunai lewat aplikasi digital. Penerapannya mirip seperti mekanisme pembayaran pada layanan ojek online.
Juru Parkir merupakan aplikasi yang dikembangkan PT Teknologi Kode Indonesia (TKI). Menurut pengembangnya, Juru Parkir akan jadi solusi bahwa teknologi bisa diterapkan tanpa harus meminggirkan keberadaan petugas parkir.
Dengan cara ini, petugas parkir bisa terus diberdayakan. Namun kebocoran parkir bisa ditekan sehingga potensi pendapatan daerah bisa ditingkatkan.
" Aplikasi Juru Parkir merupakan solusi untuk permasalahan yang mengakar terkait retribusi parkir. Pemerintah juga bisa memantau pendapatan parkir secara realtime tanpa harus menunggu laporan dari petugas parkir," ucap CEO TKI Abid Muhammad.
Dalam penggunaannya, pengguna wajib memasang aplikasi di ponsel pintarnya. Aplikasi ini nantinya akan digunakan setiap akan memarkirkan kendaraan. Petugas parkir sendiri akan dibekali sebuah perangkat khusus untuk menjalankan sistem ini.
Selain untuk menjalankan sistem, perangkat khusus ini juga dapat digunakan untuk pembayaran non tunai lewat kartu uang elektronik. Selain tentunya mencetak struk untuk konsumen sebagai bukti adanya transaksi parkir.
Sejauh ini, aplikasi Juru Parkir sudah ditawarkan ke sejumlah pemerintah daerah, salah satunya ke Pemerintah Provinsi DKI. Menurut Abid, Juru Parkir sudah diterapkan di kawasan Taman Galaxy 2, Bekasi sejak awal 2017.
Abid mengatakan sejak penerapan sistem parkir dengan aplikasi Juru Parkir, pendapatan parkir yang diterima Pemkot Bekasi dari Taman Galaxy 2 mencapai Rp 352 juta per bulan. Dari sebelumnya hanya sekitar Rp 12 juta.
"Dulu pendapatannya kecil karena pengawasannya masih konvensional. Sehingga sangat sulit untuk mendapatkan laporan transaksi yang transparan dan rawan penyelewengan petugas di lapangan," ujar Abid.
Tag